Inisialisasi Variabel Dalam Bahasa C

Inisialisasi Variabel Dalam Bahasa C

Kali ini sanabila.com akan lebih menjelaskan secara lanjut mengenai inisialisasi variabel dalam bahasa C. Variabel merupakan suatu pengenal dalam bahasa C yang nantinya dapat menyimpan suatu nilai dari tipe data yang di deklarasikan. Variabel dalam bahasa C, memiliki beberapa fokus bahasan diantaranya adalah:

1. Batasan Penamaan Variabel Dalam Bahasa C
2. Inisialisasi Variabel Dalam Bahasa C
3. Lingkup Variabel Dalam Bahasa C
4. Jenis Variabel Dalam Bahasa C Part 1
5. Jenis Variabel Dalam Bahasa C Part 2

Inisialisasi nilai terhadap suatu variabel digunakan untuk menentukan nilai default ke dalam suatu variabel tertentu sehingga apabila kita tidak memberikan nilai lain kedalam variabel yang sama, maka nilai yang akan digunakan adalah nilai default tersebut. Dalam bahasa C, kita dapat langsung melakukan inisialisasi nilai terhadap variabel pada saat proses deklarasi. Berikut ini bentuk umum untuk melakukan hal tersebut. 

tipe_data nama_variabel = nilai_untuk_inisialisasi; 

Penjelasan :
Berdasarkan kode diatas, tanda sama dengan (=) berfungsi sebagai operator assigment, yaitu operator untuk memasukkan sebuah nilai yang ada disebelah kanan ke dalam suatu variabel yang ada disebelah kiri.

Berikut ini contoh syntax untuk melakukan proses inisialisasi terhadap variabel :

int a = 1;  /* Inisialisasi terhadap variabel a 
                   dengan nilai 1 */
char karakter = 'X'; /* Melakukan inisialisasi terhadap 
                      variabel karakter dengan 
                      nilai 'X' */ 

Untuk memahami lebih mendalam, sanabila.com akan menuliskan program untuk menunjukkan kegunaan dari proses inisialisasi  Adapun contoh programnya adalah sebagai berikut :

#include <stdio.h>
 
int main(void) {
  /* Mendeklarasikan variabel a tanpa melakukan inisialisasi */
  int a;
  /* Mendeklarasikan variabel y dan melakukan inisialisasi 
     dengan nilai 1 */
  int b = 1;      

  /*Menampilkan nilai yang terdapat di dalam variabel a dan b */
  printf("Nilai a = %d\n", a);
  printf("Nilai b = %d\n", b);
 
  return 0; 
} 

Hasil yang akan diperoleh dari program di atas adalah sebagai berikut.

Nilai a = 2563712
Nilai b = 0

Kesimpulannya adalah bahwa nilai dari variabel a yang belum diinisialisasi (belum diisi nilai apapun) akan menghasilkan nilai acak  yang diberikan oleh kompilator secara otomatis untuk variabel yang belum diisi nilai. Hal inilah yang menjadi alasan kenapa kita sebaiknya melakukan inisialisasi terhadap suatu variabel yang kita deklarasikan.