Pengertian dan contoh Listening Test TOEIC

Pada artikel kali ini kita akan sama-sama membahas tentang pengertian test TOEIC yang lebih mendalam beserta dengan contoh-contoh soal listening test. Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa TOEIC merupakan bentuk test Bahasa inggris yang digunakan untuk mengukur tingkat kemampuan berbahasa inggris manusia. TOEIC sendiri masuk ke dalam jenis achievement tests (academic proficiency tests). Achievement tests (academic proficiency tests) merupakan tes keahlian terhadap suatu bidang tertentu yang digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang setelah mempelajari suatu bidang tertentu.

Salah satu bagian dari test TOEIC ini adalah listening comprehension. Listening Comprehension merupakan salah satu komponen yang diujikan dalam tes TOEIC dan digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam mendengarkan (listening). Untuk mengukur kemampuan mendengarkan (listening) dapat dilakukan dengan cara memberikan tes dengan bentuk short utterances, dialogue, talks, dan lectures kepada peserta tes. Pengukuran kemampuan mendengarkan (listening) bertujuan untuk menilai tingkat kemampuan manusia dalam membedakan bentuk bunyi, penekanan kata, dan intonasi dalam Bahasa inggris. 

Kemampuan mendengarkan (listening) inilah yang kemudian akan digunakan manusia untuk melakukan komunikasi langsung dengan rekan kerja, melakukan percakapan melalui telepon, komunikasi pada saat rapat, konferensi melalui video, percakapan melalui video, dll.

Pada soal TOEIC, listening comprehension dibagi menjadi 100 pertanyaan dengan 4 (empat) bagian dengan waktu mengerjakan sebanyak 45 menit. Bagian-bagian test tersebut dibagi sesuai dengan table dibawah :

Note : jumlah soal pada tiap-tiap bagian tidak harus sama sesuai dengan perkembangan zaman.

Penegertian dan contoh bagian-bagian test listening TOEIC tersebut akan dibahas pada artikel yang berbeda.